Tim Formatur penyusunan struktur Pengurus Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama-Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PAC IPNU-IPPNU) Kecamatan Ngantang, mengadakan rapat terakhir yang diadakan di kantor MWC NU Sromo.
Dimana rapat Tim Formatur ini di laksanakan dengan acara buka bersama.Sebelumnya sudah di adakan beberapa kali rapat yang dimana belum memenuhi hasil final dari struktur kepengurusan PAC IPNU-IPPNU Kec. Ngantang.
Ketua Tim Formatur rekan Chabib dan rekanita Debi mengatakan, sesuai hasil yang disepakati dari Konferancap ke VI yakni, Tim Formatur di beri waktu paling lama dalam menyusun struktur Pengurus untuk Periode 2022-2024 selama Satu bulan. Rapat hari ini merupakan rapat terakhir yang dilaksanakan oleh Tim Formatur dalam penyusunan struktur Pengurus PAC IPNU-IPPNU baru.
"Kami hari ini mengadakan rapat yang terakhir, untuk penyusunan struktur Pengurus PAC IPNU-IPPNU periode 2022-2024 dan semua hasilnya sudah dimatangkan hari ini," ujar rekanita Debi. Selasa (26/4/2022).
Hasil berkas dari rapat ini akan di bawa ke MWC NU kec. Ngantang untuk pengajuan surat rekomendasi pembuatan SK/SP Pengurus yang kemudian akan di ajukan kepada Pimpinan Cabang IPNU-IPPNU Kab. Malang untuk periode 2022-2024.
"Dari hasil rapat Tim Formatur terakhir hari ini menyatakan, rencana pengantaran berkas untuk pengajuan pembuatan SK/SP Pengurus baru ini ke PC IPNU-IPPNU kab. Malang akan direncanakan paling lambat satu bulan ini," tutur rekan Chabib menambahi.
Ketua Demisioner IPNU Ahmad Danni Rozikin mengatakan, untuk nama-nama Pengurus baru periode 2021-2024 yang telah diajukan dan sudah diberikan kepercayaan ini semoga bisa menjalankan tugas pokok dan fungsi di bidangnya masing-masing.
"Saya memberikan kepercayaan penuh kepada Pengurus baru yang terpilih untuk bisa merangkul seluruh kader dan pelajar yang ada di Kecamatan Ngantang," ucapnya saat memberi keterangan.
Begitu pun sebaliknya, ketua demisioner IPPNU Kukuh Widayanti mewanti-wanti bahwasanya mereka yang teripilih untuk menjadi pengurus ini harus senantiasa memberikan fokusnya untuk tetap mengggerakkan organisasi, bukan malah lari dari tanggungjawab dan bersikap acuh tak acuh pada amanah yang di berikan.
"ya, untuk pengurus yang sudah di susun dan di bentuk oleh Tim Formatur harus aktif. Kalian itu pengurus, yang seharusnya mengurusi bukan malah menjadi urusan. Organisasi IPNU-IPPNU ini di bentuk oleh orang-orang sholeh yakni Ulama, jangan sampai kita kuwalat hanya karna kemalas-malasan kita," tutupnya.
Mengacu pada Intruksi Cabang tentang Pengajuan SK/SP, bahwa berkas-berkas harus segera di lengkapi lalu kenudian di ajukan ke pengurus Cabang untuk di verifikasi.
(Ulum/Red)
